
Asesmen Sumatif Akhir Semester 2024/2025 di Pesantren Al-Madani Resmi Berakhir
Sinjai, 14 Juni 2025 — Pelaksanaan asesmen Sumatif Akhir Semester (SAS) Tahun Pelajaran 2024/2025 di Pesantren Saintek Al-Madani Sinjai resmi
Penerimaan Santri Baru
Tahun Pelajaran 2025/2026
SPESIAL INDEN
Oktober s.d Desember 2024
GELOMBANG I
Januari s.d Maret 2025
GELOMBANG II
April s.d Juni 2025
Sinjai, 14 Juni 2025 — Pelaksanaan asesmen Sumatif Akhir Semester (SAS) Tahun Pelajaran 2024/2025 di Pesantren Saintek Al-Madani Sinjai resmi
Sinjai, 07 Juni 2025 — Meski baru berdiri, Pesantren Saintech Al-Madani Sinjai menunjukkan geliat keberadaannya di tengah masyarakat dengan menyelenggarakan
Sinjai, 31 Mei 2025 — Pesantren Sains dan Teknologi Al-Madani Sinjai kembali menggelar ujian lisan sebagai bagian dari evaluasi pembelajaran
Sinjai — Suasana penuh konsentrasi tampak di Laboratorium Komputer Avicenna, Pesantren Saintech Al-Madani Sinjai, Rabu 28 Mei 2025. Para santri
Sinjai – Ruang coding Pesantren Sains dan Teknologi Al-Madani hari ini (14/05/2025) berubah menjadi arena eksplorasi ide. Deretan layar laptop
Sinjai – Senin, 12 Mei 2025, suasana berbeda tampak di Ruang Laboratorium Komputer Pesantren Sains dan Teknologi Al-Madani Sinjai. Sejak
Pesantren Saintech Al-MAdani
Pesantren Sains & Teknologi Al-Madani Sinjai merupakan salah satu lembaga pendidikan pesantren di Indonesia yang hadir mewarnai dunia pendidikan Islam dengan konsep Pesantren Modern, Yaitu mengembangkan dan memadukan kurikulum pesantren dan saintek sekaligus dalam satu sistem pendidikan, untuk menjawab tantangan dan perkembangan zaman yang selalu berubah begitu cepat.
Menjadi lembaga Dakwah berbasis Pendidikan Islam yang unggul dalam Sains dan Teknologi modern dengan reputasi dan prestasi tinggi.
Misi
Assalamu’alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh
‘Ammaa ba’du.. Selama ini pesantren lebih dikenal sebagai lembaga pendidikan keagamaan tradisional yang lambat beradaptasi dengan perkembangan dan ditengarai sebagai lembaga pendidikan “kolot” yang hanya mengajarkan keilmuan “langit” dengan melupakan pijakannya di bumi. Hal ini sejalan dengan sejarah pesantren sebagai lembaga pendidikan yang hanya menghususkan diri dengan pengkajian nilai-nilai agama serta dakwah Islam. Selain itu, kurikulumnya diorientasikan khusus untuk mempelajari dan memahami ajaran-ajaran agama Islam dan tidak didasarkan pada orientasi yang bersifat duniawi sebagai watak mandiri. Oleh karena itu, pesantren menuntut alumninya untuk menjadi tokoh agama, kyai, ustadz, serta mampu berperan dalam masyarakat dengan kemampuan agama yang mumpuni.
Dalam menapaki dinamika perubahan yang terjadi, pengembangan kurikulum pesantren yang efektif dan efesien mutlak dibutuhkan. Kurikulum pesantren harus dikemas secara mandiri, karena perbedaannya dengan lembaga pendidikan konvensional pada umumnya. Untuk itu, Pesantren Saintech AL-MADANI hadir untuk menjawab tantangan tersebut dengan mengembangkan dan memadukan kurikulum Pesantren dan Saintek sekaligus dalam satu sistem pendidikan. Hal ini dilakukan dalam rangka mengapresiasi, mensiasati perkembangan teknologi dan perubahan zaman yang mampu menjaga karakter dan keunikan pesantren sebagai ciri khas sistem pendidikan pribumi tetapi lebih modern.
Oleh karena itu, dengan sistem pendidikan yang diterapkan di Pesantren Saintech AL-MADANI diharapkan dapat memberikan kebermanfaatan dan warna lain dalam dunia pendidikan pesantren berbasis kurikulum yang lebih kontekstual dan progresif, sehingga pesantren mampu menancapkan pengaruh dan kebermanfaatannya lebih luas lagi di tengah-tengah masyarakat yang semakin melek Teknologi. Nashrun minallah…
Wassalamu’alaikum Wa Rahmatullahi Wa Barakatuh
Pesantren Al-Madani Sinjai
Madrasah Tsanawiyah/Wustha yang berjalan di Pesantren Al-Madani adalah jenjang dasar pada pendidikan formal di Indonesia, setara dengan sekolah menengah pertama, yang pengelolaannya dilakukan oleh Departemen Agama. Pendidikan madrasah tsanawiyah ditempuh dalam waktu 3 tahun, mulai dari kelas 7 sampai kelas 9.
Pendidikan kesetaraan tingkat Aliyah/Ulya adalah pendidikan kesetaraan jenjang pendidikan Menengah Atas yang pengelolaannya dilakukan oleh Departemen Agama. Pendidikan Aliyah di Pondok Pesantren Al-Madani setara dengan SMA. Ditempuh selama 3 tahun, mulai dari kelas 10 sampai kelas 12
KMI ( Kulliyatul Mu’alimat Al-Islamiyah ) sebagai lembaga yang bertanggung jawab dalam aktifitas akademis pengajaran dan pendidikan merupakan dua elemen terpenting Pondok Modern Darussalam Gontor ( PMDG ).
Empat Alasan Memilih Al-Madani
Santri dididik dan didampingi selama 24 Jam sebagai proses pembentukan karakter Islami melalui pendidikan Akhlak, Pembiasaan ibadah wajib dan sunnah, Tahfidzul Qur'an dan Hadist Nabawy, serta pendidikan Islami lainnya.
Santri dibeli dengan Ilmu Pengetahuan saintifik melalui kelas sains, kelas olimpiade, pendalaman dan pengayaan materi di luar kelas (outing class), dan praktik mandiri di laboratorium maupun di alam bebas.
Santri dibekali dengan penguasaan teknologi, khususnya teknologi informasi dan komputer, melalui kelas IT, yang terjadwal dan terstruktur melalui penugasan, baik intra maupun ekstra.
Santri dididik untuk mandiri melalui kegiatan-kegiatan entrepreneur, baik teori mapun praktik, sehingga ketika santri memiliki bekal dan jiwa entrepreneur.
Santri belajar tentang pemograman mulai dari yang sederhana sampai pada tingkat lanjut. Diharapkan santri mampu mengembangkan diri menjadi programer maupun developer yang ahli dan tepat guna.
Santri belajar desain grafis mulai dari yang paling mudah sampai pada tingkat mahir. Diharapkan santri mampu membuat desain yang menarik dan marketable sehingga layak menjadi Desainer Grafis yang handal.
Santri belajar merakit komputer dan merancang komputer jaringan sekaligus keamanannya, agar mampu bersaing dalam dunia kerja dan persaingan global, khususnya dalam bidang Teknologi Komputer.